SELAMAT DATANG di website yang sederhana ini,,,,"wilujeung sumping ka sadayana,,haturnuhun...

Tuesday, January 15, 2013

SIAPA YANG LEBIH PARAH ?



Seorang santri  mendatangi rumah seorang Kyai di Kampung yangterkenal amat mumpuni dalam ilmu hadits. Tetapi saat ia memasuki rumah kyai dan duduk di ruang tamu, timbullah banyak pertanyaan dalam pikirnya mengapa banyak gambar tertempel di dinding, mulai dari gambar presiden dan wapresnya, hingga gambar keluarganya.

"Wah, kiyai ini konon ahli hadits, tetapi kok tidak mengamalkan hadits" pikir santri  "Saya harus mempertanyakan masalah ini dengan kritis".

Melihat sang tamu duduk termenung, kyai bertanya " Nak , apa yang kamupikirkan ?"

"Saya tuh heran kyai, anda konon dikenal sebagai ahli hadits, tetapi mengapa anda masih menempelkan foto-foto itu ?" tanya santri sambil menunjuk ke arah dinding ." Bukankah itu menyalahi apa yang dinyatakanNabi ? " Tanya santri lagi.

Alih-alih langsung memberikan jawaban terhadap pertanyaan sang santri,Kyai dengan roman muka kaget dan kebingungan, melakukan gerakan seperti mencari-cari sesuatu dari saku baju kokonya, tetapi ia tidak menemukan sesuatu, ia pun mencari-cari sesuatu dari dompetnya, tetapi juga tidak ada. Santri melihat Kyai dengan wajah bertanya-tanya.

Kyai memanggil pelayannya dan meminta agar istri Kyai mengambilkan uang Rp 50.000, karena ia teringat harus membayar upah kerja kepada tukang.

Saat mendengar alasan kyai yang sibuk- mencari-cari sesuatu, Santri berkata , " Oh pak Kyai, kalau begitu, tak usahlah risau, biar ini saya talangi dulu" kata Santri sambil menanggalkan kopiah hitamnya, kemudian mengambil selembar Senyuman HMS dari lipatan di kopiahnya.

Dengan muka ceria sang Kyai, menerima uang Rp 50.000 itu memandangi gambar HMSnya, kemudian memandang ke dinding , laluberkata, " Wah... nak Santri, menjawab pertanyaan anda tentang hadits memasang gambar, saya sih tidak separah anda , saya hanya memasangdi dinding dan itupun dhohir terlihat orang lain. Sementara anda menempatkan gambar HMS secara khusus, teramat pribadi, dan bahkan di tempat sangat mulya di atas kepala anda ".

COPY LINK HALAMAN

No comments:

Post a Comment